Cara menghitung persentase kenaikan merupakan salah satu hal penting yang harus dipahami oleh semua pebisnis. Karena biasanya data-data kinerja yang dimiliki perusahan lebih sulit dimengerti oleh sebagian orang.
Bayangkan jika seseorang sedang melakukan presentasi bulanan dan menampilkan data kenaikan penjualan yang hanya Rp 5 juta rupiah, tentunya hal itu kurang menarik. Jika menggunakan metode ini kamu bisa menampilkan informasi yang lebih menggugah seperti “kenaikan bulan ini meningkat sekitar 50%”.
Sehingga, dengan teknik ini perusahan bisa menyederhanakan data-data yang ada dalam bentuk persentase dan lebih mudah dipahami. Cara ini tentunya memiliki manfaat yang cukup penting bagi perkembangan bisnis, karena bisa memikat investor dengan data yang lebih menarik.
Pengertian dan Cara Menghitung Persentase Kenaikan
Sebelum membahas cara menghitung persentase kenaikan, ada baiknya kita memahami terlebih dulu apa itu persentase kenaikan. Berdasarkan definisinya teknik ini adalah perubahan secara relatif yang menunjukkan kenaikan dalam bentuk persentase.
Dalam dunia bisnis hal ini tentunya bukan menjadi hal baru, namun biasanya banyak UMKM yang masih belum memahami konsep yang satu ini. Padahal cara ini terbilang cukup efektif dan mempermudah dalam pembuatan laporan.
Sebenarnya ada beberapa jenis persentase kenaikan yang biasanya digunakan dalam sebuah bisnis yaitu kenaikan penjualan (omset), produksi, harga barang, gaji karyawan dan suku bunga bank. Sehingga semuanya bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
Sehingga bisa dibilang metode perhitungan yang satu ini cukup fleksibel dan bisa diterapkan untuk berbagai macam jenis unit usaha. Dengan cara ini tentunya data yang diperoleh jadi lebih terstruktur dan akurat.
Selain itu, ternyata banyak sekali manfaat yang bisa diperoleh dari mengetahui bagaimana cara menghitung persentase kenaikan. Kira-kira apa saja benefit yang bisa dirasakan untuk sebuah bisnis khususnya UMKM? Berikut informasinya.
Baca Juga: Ini Sistem Check In Hotel yang Benar, Boleh Masuk Jam 7 Pagi?
Manfaat Menghitung Persentase Kenaikan
Mengetahui bagaimana cara menghitung persentase kenaikan ternyata tidak hanya dibutuhkan oleh bisnis besar saja tetapi UMKM juga wajib memahami konsep yang satu ini. Mengapa? Karena banyak sekali manfaat yang diperoleh untuk mengembangkan bisnis.
Hal pertama yang paling dirasakan dengan menggunakan metode ini untuk keperluan bisnis adalah memberi gambaran tentang kemajuan usaha dari waktu ke waktu. Nah, kira-kira apa lagi manfaat dari persentase kenaikan? berikut informasinya.
- Memberikan gambaran secara jelas tentang kinerja perusahaan
- menjadi dasar perancangan strategi pemasaran, produksi dan SDM.
- Menjadi alat ukur kesehatan bisnis. dimana jika persentase terus mengalami kenaikan maka bisa dibilang usaha yang sedang dijalani bertumbuh dengan baik.
- Sebagai target yang mudah dipahami untuk membuat perencanaan tahunan
- Alat sebagai daya tarik bagi investor ketika persentase usaha terus mengalami kenaikan
- Sebagai pembanding untuk melakukan evaluasi tahunan. Sehingga semua keputusan yang dibuat nantinya diharapkan bisa memperbaiki hasil dari periode sebelumnya.
Cara Menghitung Persentase Kenaikan
Karena memiliki banyak sekali manfaat bagi sebuah bisnis atau perusahaan, maka cara menghitung persentase kenaikan ini wajib dipahami oleh semua pelaku bisnis. Sehingga nantinya banyak usaha yang memiliki perkembangan pesat.
Namun, untuk menggunakan metode ini sebenarnya ada beberapa cara yang bisa dilakukan yaitu dengan menggunakan logika umum, rumus dan juga alat bantu seperti aplikasi Microsoft Excel. Pengin tahu? Yuk, simak ulasan di bawah ini.
Cara Hitung Persentase Kenaikan Dengan Rumus
Penggunaan rumus tentunya menjadi salah satu cara yang paling umum untuk melakukan sebuah perhitungan. Adapun formula dari metode ini adalah persentase kenaikan (%) = (Akhir – Awal) / Awal x 100%.
Nah, agar lebih mudah dipahami bagaimana penggunaan dari rumus tersebut, ada beberapa contoh yang bisa dilihat agar lebih mudah memahami konsep persentase kenaikan yaitu, sebagai berikut.
Contoh:
- Pak Rudi memiliki toko baju dan berhasil menjual sebanyak 50 baju di tahun 2015, lalu di tahun 2016 ternyata ia mendapatkan kenaikan penjualan mencapai 200 pcs. Dari contoh kasus tersebut bisa dihitung persentase kenaikannya sebagai berikut
Persentase kenaikan (%) = ((Akhir – Awal))/ Awal x 100%
Persentase Kenaikan (%) = (200 – 50) /50 x 100%
Persentase Kenaikan (%) = (150/50) x 100%
Persentase Kenaikan = 300%
Baca Juga: Apa itu Pendekatan Kardinal dan Ordinal? Pengusaha Wajib Tahu!
Menghitung Persentase Kenaikan dengan Excel
Penggunaan excel tentunya bisa menjadi salah satu alat bantu yang akan memudahkan semua aktivitas perhitungan. Disini kamu tidak perlu repot-repot untuk menghitung satu per satu dari jumlah data yang ada tetapi hanya membutuhkan rumus excel saja.
Dengan metode ini pemilik usaha pasti akan lebih mudah dalam mengolah data di perusahaannya. Nah, tanpa berlama-lama berikut ini adalah cara dan tahapan menghitung persentase kenaikan menggunakan excel.
- Pertama kamu harus memasukkan nilai awal dan akhir yang dimana isinya adalah nilai di waktu sebelumnya dan yang terbaru. Disini nilai bisa diisi dengan omzet, pendapatan, gaji dan komponen lain yang ingin dihitung.
- setelah itu buat tiga kolom yang berisi deskripsi “Harga Awal” “Harga Akhir” “Selisih” dan “Persentase”
- Kemudian masukkan nilai dan angka sesuai dengan deskripsi yang ada
- Setelah itu masukkan rumus di kolom C2 sebagai berikut (=A2-B2) untuk menemukan selisihnya
- setelah itu barulah masukkan rumus di kolo D2 dengan susunan berikut (=C2/B2)
- Nantinya hasil yang muncul akan berupa bentuk desimal
- Untuk merubah ke bentuk persen kamu hanya perlu klik kanan di kolom D2, lalu pilih “format cell” dan klik “percentage”
- Data pun akan menunjukkan hasil dalam bentuk persentase
Baca Juga: Cara Menghitung Biaya Peluang, Bisa Bikin Bisnis Makin Cuan?
Dengan cara ini tentunya sebagai pemilik bisnis kamu bisa memiliki laporan yang lebih rapi dan juga terstruktur. Tak hanya itu, data yang sudah diolah ini juga bisa menjadi bahan presentasi untuk mendapatkan suntikan dana dari para investor.
Dari semua metode dan cara yang sudah dibahas, tentunya penggunaan aplikasi Excel ini akan sangat membantu. Sehingga, dengan begitu aktivitas lainnya bisa dijalani dan kamu dapat fokus mengatur strategi untuk pemasaran.
Itu dia cara menghitung persentase kenaikan yang bisa dilakukan oleh semua bisnis owner. Semoga dengan cara ini kamu bisa mengembangkan bisnis ke level yang lebih tinggi dan dapat meraup cuan yang lebih banyak.
Namun sebagian dari kamu pasti pernah merasa kesulitan untuk mengatur dan mengorganisir seluruh kebutuhan bisnis. Oleh karena itu, agar semua urusan jadi lebih mudah kamu bisa menggunakan Rideum sebagai solusi bisnis.
Kami menawarkan banyak sekali layanan menarik mulai dari aplikasi pengelola bisnis properti seperti hotel dan villa, sistem Point Of Sales (POS), Customer Relationship Management, hingga mengelola semua kegiatan operasional di toko.
Soal harga tentunya kamu tidak perlu khawatir karena semua pelayanan tersebut bisa dinikmati dengan harga yang terjangkau. Kamu juga tak perlu ragu, karena kami juga menyediakan layanan konsultasi agar semua kebutuhan bisa terpenuhi.
Jadi tunggu apa lagi? Jangan sampai kelewatan kesempatan emas untuk meraih bisnis yang lebih sukses di masa mendatang. Segera kunjungi situs Rideum.io sekarang juga dan dapatkan promo menarik yang bikin cuan semakin besar.
